(Siberkreasi, 21/02/2025) Tata kelola internet telah menjadi perhatian global karena adanya pertumbuhan teknologi informasi dan komunikasi yang pesat. Mengelola jaringan internet yang begitu kompleks memerlukan keterlibatan berbagai pemangku kepentingan dari berbagai lini. Setidaknya, untuk membuat tata kelola internet yang baik dibutuhkan lima stakeholder yang terlibat langsung dalam penggunaan internet. Berikut ini adalah lembaga yang terlibat dalam tata kelola internet:
1. Pemerintah (State)
Sebagai otoritas kebijakan, pemerintah memegang peran penting dalam menetapkan regulasi yang mengatur penggunaan dan pengembangan Internet. Mereka bertanggung jawab atas kebijakan publik yang melibatkan aspek internasional terkait dengan internet. Dalam beberapa kasus, pemerintah juga memiliki peran untuk memastikan keamanan cyber dan melindungi hak-hak individu dalam ruang digital, khususnya internet.
2. Sektor Swasta (Privat)
Sektor swasta juga tidak dapat dipisahkan dari lembaga yang terlibat dalam tata kelola internet. Perusahaan teknologi seperti Google, Meta, Amazon dan perusahaan-perusahaan lainnya menjadi motor utama dalam menggerakkan inovasi dan ekspansi Internet. Mereka tidak hanya bertanggung jawab atas pengembangan teknis, tetapi juga mengelola aspek ekonomi seperti perdagangan elektronik dan model bisnis online.
3. Masyarakat (Civil Society)
Peran masyarakat, termasuk organisasi non-pemerintah (NGO) dan lembaga swadaya masyarakat (LSM), berperan untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat dalam tata kelola Internet. Mereka sering menjadi suara yang mengadvokasi keadilan, transparansi, dan hak asasi manusia dalam ranah digital. Dengan mengumpulkan dukungan publik dan memantau tindakan pemerintah dan sektor swasta, masyarakat sipil dapat merasakan internet yang inklusif dan berkelanjutan.
4. Organisasi Antar Pemerintah (Intergovernmental Organizations)
Organisasi antar pemerintah, seperti International Telecommunication Union (ITU), memiliki peran dalam koordinasi kebijakan publik yang berkaitan dengan Internet di tingkat internasional. Mereka memfasilitasi negosiasi antar negara untuk mencapai kesepakatan tentang standar dan regulasi yang berlaku secara lintas batas.
5. Organisasi Internasional (International Organizations)
Organisasi internasional, seperti Internet Corporation for Assigned Names and Numbers (ICANN), memiliki fokus pada pengembangan standar teknis yang berkaitan dengan Internet serta kebijakan yang relevan. Mereka bertanggung jawab atas manajemen domain, DNS, alamat IP, dan aspek teknis lainnya yang mendasari fungsi dasar Internet.
Itulah 5 lembaga yang terlibat dalam tata kelola internet. Ketika kelima lembaga tersebut saling bersinergi maka dapat menghasilkan kebijakan-kebijakan yang berdampak positif terhadap seluruh pengguna internet.
(literasi digital / IVN / siberkreasi)